Solusi Atasi Bisnis yang Sedang Melambat

Dalam menjalankan bisnis kadangkala Anda mengalami kondisi stagnan, dimana bisnis yang Anda jalankan tidak kunjung berkembang atau bahkan semakin merosot. Dalam kondisi ini Anda sering merasa frustasi sehingga membutuhkan solusi untuk mengatasi kondisi stagnan ini. Sebenarnya faktor internal yang ada di dalam diri Anda sendiri menjadi kunci atas keberhasilan bisnis yang Anda jalankan, setidaknya jika Anda tetap semangat maka ide segar biasanya muncul untuk menjadi solusi. Pada kesempatan kali ini Anda akan berbagi beberapa hal mengenai cara ter-update mengatasi bisnis yang sedang melambat.

Artikel ini sangat sesuai jika Anda sudah memanfaatkan internet sebagai penunjang bisnis baik itu sebagai sarana promosi maupun lainnya. Adapun jika Anda belum pernah mencoba untuk membawa bisnis Anda ke ranah online, maka artikel ini akan memberikan gambaran bagaimana Anda harus memulainya. Inilah solusinya…

1. Minta Pendapat dari Klien 

Pendapat dari klien atau pelanggan bisa sangat mempengaruhi kemajuan bisnis Anda. Semakin Anda mendengarkan pendapat mereka, maka semakin banyak peluang bagi Anda untuk menemukan celah-celah kesuksesan.

2. Buat Actual Business Plan

Tidak pandang skala bisnis Anda, business plan adalah komponen penting untuk mengukur proses bisnis yang sedang Anda jalankan. Beberapa manfaat dari perencanaan bisnis adalah:

Untuk memberikan ide baru selama Anda menulisnya dengan penuh kesungguhan.
Memudahkan pihak lain untuk meyakinkan tentang perihal bisnis Anda.
Menjadi pemicu untuk lebih serius menganalisis profitabilitas segala keputusan yang diambil.
Memberikan gambaran tentang kelayakan ide bisnis.
Membantu Anda untuk tidak sembarangan mengeluarkan uang sebagai sarana penunjang bisnis
Dapat dijadikan alat untuk mencari investor jika Anda berencana untuk membuka investasi untuk pihak lain.
Membantu untuk menganalisis kompetisi pasar sehingga Anda bisa bertahan.
Lantas bagaimana cara membuat business plan yang baik? Ada banyak pilihan contoh yang bisa Anda terapkan. Secara prinsip business plan memuat beberapa hal berikut ini:

• Executive Summary – uraian singkat mengenai usaha yang dijalankan.
• Visi dan Misi Bisnis
• Tujuan Usaha
• Kunci Kesuksesan Usaha
• Ringkasan tentang Perusahaan – termasuk sejarah berdirinya usaha.
• Manfaat Keberadaan Perusahaan – manfaat bagi perusahaan maupun kalangan yang lebih luas.
• Company Culture
• Kepemilikan dan Manajemen
• Produk/Jasa yang ditawarkan
• Analisis Pasar
• Target Pasar
• Distribusi penjualan
• Analisis Kompetitor

Pemasaran dan Strategi Operasional

Untuk skala usaha yang lebih besar (perusahaan) mungkin bisa mencakup aspek yang lebih luas untuk membuat business plan. Akan tetapi untuk skala bisnis kecil menengah, mungkin beberapa aspek di atas sudah mencukupi.

3. Daftar dan Ikuti Kelas Bisnis

Jangan fikir bahwa Anda adalah orang yang paling kompeten di bisnis Anda. Ingat, di atas langit masih ada langit. Bersikukuh dengan prinsip terkadang bisa membuat Anda hancur. Cairkan pikiran Anda dan lapangkan dada untuk menerima sesuatu yang baru. Kelas bisnis merupakan tempat yang sangat tepat untuk menggali sesuatu yang baru.

Selain ada ilmu yang mungkin belum Anda ketahui, ingat, disana juga ada berlimpah-limpah ide dari para pemula dan orang-orang kompeten dibidangnya. Sekarang ini sudah banyak kelas-kelas bisnis baik yang diselenggarakan secara online maupun kelas bisnis konvensional. Di kota-kota besar acara ini hampir Anda jumpai setiap saat.

4. Kurangi Gaya Hidup yang Berlebihan dan Simpan Lebih Banyak Uang

Saat kondisi bisnis sedang melambat, inilah faktor intern (dalam diri) yang harus Anda kelola lebih teliti lagi. Untuk melakukan, Anda bisa mengurangi porsi belanja, mengurangi liburan dan lain sebagainya.

5. Buat Sebuah Rencana Marketing untuk Jangka Pendek

Dari business plan yang sudah Anda buat, sekarang Anda bisa menerapkannya untuk membuat rencana pemasaran untuk waktu satu minggu mendatang atau satu bulan mendatang. Usahakan rencana tersebut mampu menembus pasar sehingga dapat menutupi kerugian-kerugian yang di alami.

6. Pikirkan Sebuah Hadiah untuk Pelanggan

Buat promosi kecil-kecilan yang menerangkan bahwa dalam waktu tertentu Anda menawarkan diskon besar-besaran. Atau kalau memang diperlukan berikan hadiah gratis bagi para pelanggan. Contoh perusahaan-perusahaan yang sudah menerapkan sistem ini.

7. Perbaiki Performa dan Kinerja Layaknya Seorang Pengusaha Sukses

Mungkin bagi Anda ini tidak terlalu penting untuk dilakukan. Akan tetapi kenyataannya sangat berbeda. Tingkatkan kinerja dan buat diri Anda sedisiplin mungkin layaknya seorang pengusaha sukses. Ini secara langsung akan merubah bagaimana Anda menyikapi kondisi bisnis yang sedang melemah.

8. Perbaiki dan Tingkatkan Citra Bisnis

Meningkatkan citra  bisnis bisa dilakukan dengan banyak cara. Salah satunya adalah dengan menerapkan prinsip manfaat. Baik itu di bidang jasa maupun produk, berilah pengertian sedetail mungkin tentang produk atau jasa yang Anda tawarkan.

Baca Juga : 10 Cara Pengusaha Meningkatkan Produktivitas yang Patut Ditiru
9. Tingkatkan Kreatifitas
Anda harus percaya bahwa Anda bisa melakukan kreatifitas tanpa batas. Buat kreasi yang seunik mungkin. Meskipun tidak berhubungan dengan bisnis yang Anda jalankan, selama itu bisa meningkatkan penjualan ataupun meningkatkan kepercayaan pelanggan, maka lakukanlah.

10. Baca e-book Gratis atau Blogwalking 

Beruntung Anda sekarang hidup di era digital. Ada banyak hal penting yang bisa Anda dapatkan secara cuma-cuma. Banyak e-book gratis yang membahas tentang manajemen usaha secara umum maupun khusus. Kalau Anda sempat, Anda bisa lakukan blog walking atau mengunjungi beberapa blog yang sesuai dengan konteks yang Anda cari. Lakukan interaksi dengan pemilik blog, tanya-jawab, sharing dan lain sebagainya.

11. Rombak Sistem Pemasaran Anda

Jawab dengan jujur, apakah Anda sudah melakukan sistem marketing yang bagus? Di zaman ini Anda bisa mengelaborasi sistem pemasaran dengan menggunakan teknik konvensional dengan teknik online. Perlukah Anda membuat website? Perlukah Anda promosi melalui surat kabar? Jaman digital seperti ini, promosi online melalui website bisa lebih efektif dibandingkan surat kabar.

12. Mulai Sekarang Catat Semua Komplain dari Pelanggan

Terima kritik dan saran dari pelanggan. Ingat bahwa kritik dan komplain dari pelanggan adalah bocoran yang luar biasa. Ini akan sangat membantu Anda dalam mengalahkan kompetisi pasar.

13. Buat Sebuah Blog

Kalau saat ini Anda belum punya gambaran sama sekali tentang blog maupun website untuk mensupport usaha yang Anda jalankan, maka segera cari informasi mengenai itu. Siapa tahu bisnis Anda bisa bangkit dari dunia online.

14. Percantik Website Anda

Bagi yang sudah mempunyai website sebagai tempat usaha, maksimalkan website tersebut  sehingga lebih menarik pelanggan. Hal ini bisa dilakukan dengan menambah artikel yang bermanfaat, merubah tampilan website dan lain sebagainya.

15. Bangun Sebuah Profil yang Meyakinkan di Media Sosial

Setiap orang berinteraksi melalui media sosial. Kenapa Anda tidak membuat business profile melalui sosial media? Tulis apa saja yang berkaitan dengan usaha yang Anda jalankan. Yakinkan orang yang berinteraksi dan dapatkan hati mereka.

16. Berikan Sesuatu yang Gratis di Website Anda

Orang sangat suka dengan sesuatu yang gratis. Berikan sesuatu yang bisa digratiskan ketika orang mengunjungi website Anda. Ini bisa berupa tips maupun tutorial yang berkaitan dengan produk atau jasa yang Anda tawarkan.

17. Coba Promosi Lewat Surat Elektronik

Surat elektronik (e-mail) merupakan cara yang tepat untuk membangun kepercayaan bisnis Anda dengan pelanggan. Lakukan dengan sepenuh hati dan buat nuansa seakrab mungkin sehingga pelanggan Anda minimal mau merespon apa yang Anda tulis.

18. Tingkatkan Promosi Online

Meningkatkan promosi online bisa dilakukan dengan beberapa cara baik itu dengan cara gratis maupun berbayar. Kalau perlu sewa iklan di beberapa spot yang memiliki banyak pengunjung seperti iklan di media sosial, forum dan lain sebagainya. Kerjasama dengan pemilik blog atau website lain juga bisa menjadi pertimbangan untuk meningkatkan promosi.

19 Buat Satu Dua Artikel yang Dapat dibaca Pelanggan Pada Setiap Rincian Produk

Ingat bahwa calon pembeli menginginkan informasi selengkap mungkin mengenai produk atau jasa yang Anda tawarkan. Misalkan Anda sekarang sedang menjual alat-alat dapur. Maka berikan tips-tips cara merawat, cara menyimpan, cara menggunakan agar tetap awet dan lain sebagainya.

20. Lakukan Penelitian Sederhana Terhadap Bisnis Anda

Poin ini adalah bagian dari business plan yang dijelaskan di atas. Penelitian tidak harus dilakukan dengan cara formal. Seperti yang telah dijelaskan, bahwa menerima komplain serta kritik dari pelanggan bisa menjadi metode penelitian yang sangat handal.

21. Kolaborasikan Beberapa Trik Promosi yang Dapat Dilakukan Secara Offline dan Online

Kolaborasikan beberapa strategi untuk pemasaran online dan offline. Misalkan buatlah sebuah video yang menerangkan tentang produk Anda agar lebih menarik. Atau buat brosur yang memuat tentang keberadaan Anda di Internet.

22. Selalu Belajar dan Belajar

Selalu belajar terhadap apapun dimana Anda terlibat. Tidak hanya pada buku, belajar bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja.

Tetap Berusaha dan Percaya

Kemajuan teknologi di bidang digital telah mengubah wajah bisnis masa kini. Banyak jutawan yang datang dari bisnis digital ini yang sebelumnya mereka bukanlah siapa-siapa dan bahkan banyak diantaranya yang masih mudah dibawah usia 30 tahun. Jadi, jangan frustasi jika bisnis Anda down atau stagnan. Sudah saatnya Anda melirik solusi teknologi digital ini dan dapatkan solusi untuk mengatasi bisnis yang sedang melambat tersebut.